URUTAN DAN BENTUK KONSTITUEN KLAUSA BAHASA PRANCIS DAN BAHASA INDONESIA

Marliza Arsiyana, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Pratomo Widodo, , Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persamaan dan perbedaan urutan dan bentuk konstituen klausa dengan memokuskan pada klausa transitif BP dan BI berikut frase nominalnya sebagai argumen dalam klausa. Sumber data penelitian ini berupa teks tulis, yakni novel Le Dernier Jour d’Un Condamné karangan Victor Hugo dan terjemahannya oleh Lady Lesmana dengan judul “Hari Terakhir Seorang Terpidana Mati”. Metode analisis data menggunakan metode agih. Hasil penelitian menunjukkan urutan dasar klausa BP dan BI bertipe sama, yaitu verba mendahului objek. Perbedaannya pada sifat argumen objek. Pada BP objek berpreposisi termasuk dalam konstituen inti sedangkan dalam BI termasuk konstituen periferal. Pada BP, konstituen  Nod dan Np yang berupa pronominal berada di depan  verba, sedangkan dalam BI konstituen Nod dan Noi selalu di belakang verba. Pada tataran frase nominal, perbedaan terletak pada urutan modifikator demonstratif, dan pronomina persona. Pada BP sebelum nomina inti, sedangkan pada BI setelah nomina inti. Modifikator ekasilaba dan dwisilaba dalam BP terletak di depan nomina inti, sedangkan adjektiva yang lebih dari dua silaba, dan adjektiva yang berkaitan dengan warna, agama, dan verba partisif terletak di belakang nomina inti. Sementara itu, adjektiva dalam BI terletak setelah nomina inti.

Kata Kunci: urutan dan bentuk konstituen, klausa, frase nomina, sintaks

 

WORDS ORDERS IN FRENCH AND BAHASA INDONESIA CLAUSES


ABSTRACT

This research aims at analyzing the similarities and differences of the words orders and their forms in the transitive clauses and its argument, noun phrases, between French and Bahasa Indonesia. The research data resources are taken from written texts i.e.: The novel Le dernier jour d’un comdamné à mort by Victor Hugo and its translation Hari Terakhir Seorang Terpidana Mati by Lady Lesmana. This research uses “segmenting immediate constituent technique” to analyse the data. The result shows that French and Bahasa Indonesia have the same basic words orders in transitive clauses, i.e. verbs precede the object. The differences are found in the characteristic of the object. A prepositional object in French is categorized as the main argument, while in Bahasa Indonesia it is a peripheral argument. The position of Nod and Np constituent, which are pronominal, in French precedes the verb, whereas, in Bahasa Indonesia, they are always placed after the verb. Regarding the noun phrase, the differences are found at the position of demonstrative and possessive modifiers. Their position in French is placed before the main noun, while in Bahasa Indonesia after the main noun. The adjectives with one or two syllables are placed before the main noun and the adjectives with more than two syllables or the adjective related to color, religion, and participles are placed after the main noun. On the other hand, adjective in Bahasa Indonesia is always placed after the main noun.

Keywords: words orders and form, clause, noun phrase, syntax


Full Text:

PDF

References


Chaer, A. 2012. Linguistik umum. Jakarta: Rineka Cipta.

Crystal, D. 2008. The cambridge encyclopedia of language. Cambridge: Cambridge University Press.

Jones, M.A. 2008. Foundations of French Syntax. Cambridge: Cambridge University Press.

Shopen, T. 2007. Language typology and syntactic description: volume i simple constructions. Cambridge: Cambridge University Press.

Poedjosoedarmo, P. 2000. The order of noun phrase and syntax: Journal of Humanity Studies, 1, 95-112.

Sugiono. 2009. Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sudaryanto. 2010. Metode dan aneka teknik analisis bahasa: Pengantar penelitian wahana kebudayaan secara linguistis. Yogyakarta: Duta Wacana University.




DOI: https://doi.org/10.21831/diksi.v25i2.16014

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Diksi



 

Jurnal Diksi is published by Faculty of Languages, Arts, and Culture, Universitas Negeri Yogyakarta. It is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Based on a work at http://journal.uny.ac.id/index.php/diksi

 

Our Journal has been Indexed by:

  

  

   

Diksi Journal is published by the Faculty of Languages, Arts, and Culture Universitas Negeri Yogyakarta in collaboration with Himpunan Sarjana Kesusasteraan Indonesia (HISKI)

Supervised by:


 
Translator
 
View My Stats