Cangkrukan an Adult Learning Model in Strengthening The Role of Pokdarwis in Surowiti Hill Tourism Village, Gresik, East Java
Rivo Nugroho, Universitas Negeri Surabaya, Indonesia
Rofik Jalal Rosyanafi, Universitas Negeri Surabaya, Indonesia
Heru Siswanto, Universitas Negeri Surabaya, Indonesia
Desika Mardiani, Universitas Negeri Surabaya, Indonesia
Teguh Dewangga, Universitas College London, United Kingdom
Abstract
This research aims to describe the meaning of Cangkrukan as an adult learning model in strengthening the role of Pokdarwis in the Bukit Surowiti, Gresik tourist village, East Java. This research uses a qualitative approach with a case study method. The location of this research is Surowiti Village, Panceng District, Gresik, East Java. The informants in this study were Pokdarwis members, village officials, and local village community leaders. Data was collected by involving observation, in-depth interviews, and documentation. Data analysis was carried out using the Miles and Huberman interactive model. The research results show that the wheel government and Pokdarwis use dialogue media, social media, WhatsApp, and Cangkrukan in village tourism. Through Cangkrukan, the village government and Pokdarwis can convey the idea of a tourist village and get a direct response from the community. Cangkrukan can determine strategies to advance the community’s tourism awareness through informal conversations. Cangkrukan can be an example of a community empowerment strategy based on local wisdom.
Keywords
References
Arabella Hallerberg, S., Liyanage Duminda Jayaranjan, M., & Farzana, S. (2018). Face-to-face is the most effective media for communication over social media. Proceedings of the 15th International Symposium on Management (INSYMA 2018). 15th International Symposium on Management (INSYMA 2018), Chonburi, Thailand. https://doi.org/10.2991/insyma-18.2018.1
Ariyani, N., Fauzi, A., & Umar, F. (2020). Model hubungan aktor pemangku kepentingan dalam pengembangan potensi pariwisata Kedung Ombo. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 23(2), Article 2. https://doi.org/10.24914/jeb.v23i2.3420
Assidiq, K. A., Hermanto, H., & Rinuastuti, B. H. (2021). Peran Pokdarwis Dalam Upaya Mengembangkan Pariwisata Halal Di Desa Setanggor. Jmm Unram - Master Of Management Journal, 10(1A), 58–71. https://doi.org/10.29303/jmm.v10i1A.630
Berliandaldo, M., Chodiq, A., & Fryantoni, D. (2021). Kolaborasi dan Sinergitas Antar Stakeholder dalam Pembangunan Berkelanjutan Sektor Pariwisata Di Kebun Raya Cibinong. INOBIS: Jurnal Inovasi Bisnis Dan Manajemen Indonesia, 4(2), Article 2. https://doi.org/10.31842/jurnalinobis.v4i2.179
Creswell, J. W. (2014). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran (Terjemahan) (4th ed.). Pustaka Pelajar.
Dinas Pariwisata Provinsi Banten. (2021). Kemenparekraf Targetkan 244 Desa Wisata Mandiri pada 2024. https://dispar.bantenprov.go.id/Berita/topic/580
Farida, A., Arifien, M., & Putro, S. (2017). Kontribusi Pendidikan Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Terhadap Upaya Pengembangan Desa Wisata Kandri Kota Semarang. Edu Geography, 5(2), Article 2.
Fifiyanti, D., & Damanik, J. (2021). Pemetaan Peran Dan Kontribusi Pemangku Kepentingan Dalam Pengembangan Ekowisata Desa Burai. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 10(3), Article 3. https://doi.org/10.23887/jish-undiksha.v10i3.36893
Fong, S. F., & Lo, M. chiun. (2015). Community Involvement and Sustainable Rural Tourism Development: Perspectives from the Local Communities. European Journal of Tourism Research, 11, 125–146. https://doi.org/10.54055/ejtr.v11i.198
Fuadi, M., Lasan, B. B., & Setiyowati, A. J. (2020). Adaptasi Budaya Cangkruk’an sebagai Teknik Dalam Panduan Pelatihan Konseling Sebaya. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 5(8), 1167. https://doi.org/10.17977/jptpp.v5i8.13947
Haryanto, O. I. B. (2017). Membangun Karakter Sadar Wisata Masyarakat Di Destinasi Melalui Kearifan Lokal Sunda. Jurnal Pariwisata, 4(1), Article 1. https://doi.org/10.31294/par.v4i1.1830
Hatley, B. (2015). Performing Contemporary Indonesia: Celebrating Identity, Constructing Community. BRILL. https://doi.org/10.1163/9789004284937
Kennedy, P. S. J. (2022). Diskusi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) mengenai Pengembangan Usaha Kuliner Tuak di Desa Wisata Bagot, Kawasan Danau Toba, Desa Parlondut Kabupaten Samosir. AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(11), Article 11.
Khasanah, D. U., & Turtiantoro. (2019). Pola Kemitraan Pemerintah Daerah Dengan Kelompok Sadar Wisata Pandawa Dieng Kulon Dalam Pengembangan Pariwisata. Journal of Politic and Government Studies, 8(04), Article 04.
Kirana, C. A. D., & Artisa, R. A. (2020). Pengembangan Desa Wisata Berbasis Collaborative Governance di Kota Batu. Kolaborasi : Jurnal Administrasi Publik, 6(1), Article 1. https://doi.org/10.26618/kjap.v6i1.3119
Knowles, M. S., III, E. F. H., Swanson, R. A., & Robinson, P. A. (2020). The Adult Learner: The Definitive Classic in Adult Education and Human Resource Development. Routledge.
Kusuma, V. A. (2018). Komunikasi Partisipatif dalam Community Based Tourism Sebagai Upaya Menciptakan Masyarakat Sadar Wisata (Studi Deskriptif pada Desa Wisata Joho, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri) [Sarjana, Universitas Brawijaya]. http://repository.ub.ac.id/id/eprint/163516/
Loeng, S. (2018). Various ways of understanding the concept of andragogy. Cogent Education, 5(1), 1496643. https://doi.org/10.1080/2331186X.2018.1496643
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2018). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook. SAGE Publications.
Morrison, A. M. (2018). Marketing and Managing Tourism Destinations (2nd ed.). Routledge. https://doi.org/10.4324/9781315178929
Mubarok, M. M., Widowati, N., & Afrizal, T. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Desa Wisata Di Desa Kaligono Kecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo. Journal of Public Policy and Management Review, 12(1), Article 1. https://doi.org/10.14710/jppmr.v12i1.37012
Mujamil, Q. (2012). Fajar Baru Islam Indonesia: Kajian komprehensif atas arah sejarah dan dinamika instelektal Islam nusantara. Mizan.
Musriadi, M. (2019). Peran Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Taman Arum Dalam Pengembangan Potensi Pariwisata Tahun 2018 (Studi Pada Desa Wisata Sumber Sari Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara). Mahakam: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 8(1). https://doi.org/10.53640/mahakam.v8i1.589
Putrawan, P. E., & Ardana, D. M. J. (2019). Peran Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dalam Pengembangan Pariwisata Di Desa Munduk Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng. Locus, 11(2), Article 2. https://doi.org/10.37637/locus.v11i2.279
Restyanto, A. R. (2016). Pendidikan Sadar Wisata Untuk Masyarakat Di Sekitar Obyek Wisata Air Terjun Sri Getuk Desa Bleberan Playen Kabupaten Gunungkidul. Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan, 5(3), Article 3. https://doi.org/10.21831/sakp.v5i3.5216
Rustanto., B. (2015). Penelitian Kualitatif Pekerjaan Sosial. Rosdakarya.
Santoso, L. (2017). Etnografi Warung Kopi: Politik Identitas Cangkrukan di Kota Surabaya dan Sidoarjo. Mozaik Humaniora, 17(1).
Setiawan, I. (2022). Ekspektasi Cangkrukan Sebagai Teknik Dalam Bimbingan Kelompok Pada Siswa Di Pesantren: Ekspektasi Cangkrukan. Jurnal Bikotetik (Bimbingan dan Konseling: Teori dan Praktik), 5(2), 84–92. https://doi.org/10.26740/bikotetik.v5n2.p84-92
Tambunan, S. R., Rismawati, Manurung, J. S., & Haro, J. (2022). Gerakan Sadar Wisata Di Desa Wisata Sempajaya. Jurnal Ilmiah Madiya (Masyarakat Mandiri Berkarya), 3(3), 48–51.
Tohani, E., Prasetyo, I., Suharta, R., & Wibawa, L. (2018). Pemetaan kebutuhan pendidikan kecakapan hidup di kawasan wisata karst Kecamatan Pracimantoro Kabupaten Wonogiri. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, 11(1), Article 1. https://doi.org/10.21831/jpipfip.v11i1.13628
Utami, S., Paradillah, I., Gustanela, O., Ginting, J., & Pratomo, H. (2021). Pemberdayaan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Desa Burai melalui Edukasi Protokol Kesehatan COVID-19 Menggunakan Whatsapp. JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat), 8(1), Article 1. https://doi.org/10.21831/jppm.v8i1.37730
Wahyudi, I. A., Mappiare-AT, A., Fauzan, L., & Kamaruddin, M. B. (2022). Cangkrukan Activities As Confirmation of Javanese Identity Through KIPAS Counseling Model. Buletin Konseling Inovatif, 2(1), Article 1. https://doi.org/10.17977/um059v2i12022p1-7
DOI: https://doi.org/10.21831/jppm.v10i2.63629
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat) indexed by:
JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat) by http://journal.uny.ac.id/index.php/jppm/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.