Hubungan speed, fleksibilitas, dan power tungkai terhadap kemampuan renang gaya dada
Dewi Sulistiawati, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
Dinar Dinangsit, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk 1) Untuk mengetahui hubungan antara Speed terhadap renang 50m gaya dada; 2) Untuk mengetahui hubungan antara fleksibilitas terhadap renang 50m gaya dada; 3) Untuk mengetahui hubungan antara power tungkai pada renang 50m gaya dada; 4) Untuk mengetahui hubungan kecepatan terhadap renang gaya dada melalui power tungkai; 5) Untuk mengetahui hubungan fleksibilitas terhadap renang gaya dada melalui power tungkai. Hasil penelitian menemukan (1) Terdapat pengaruh langsung yang signifikan Kecepatan terhadap Renang Gaya Dada ditunjukkan dengan koefisien r sebesar 0,659, dan signifikansi hubungan variabel X1 dengan variable Y dapat dilihat nilai t hitung sebesar 2.113 > dengan t tabel sebesar 1.701. Besar pengaruh Kecepatan terhadap renang gaya dada adalah sebesar 43,42%. (2) Terdapat pengaruh langsung yang signifikan Fleksibelitas terhadap renang gaya dada ditunjukkan dengan koefisien r sebesar 0,339 dan signifikansi hubungan variabel X2 dengan variabel Y dapat dilihat nilai t hitung sebesar 2,309 > dengan t table sebesar 1,701. Besar Pengaruh langsung fleksibilitas terhadap renang gaya dada adalah sebesar 11,60%. (3) Terdapat pengaruh langsung yang signifikan power tungkai terhadap renang gaya dada.ditunjukkan dengan koefisien r sebesar 0,635, dan signifikansi hubungan variabel X3 dengan variable Y dapat dilihat nilai t hitung sebesar 1,997 > dengan t table sebesar 1,701. Besar pengaruh power tungkai terhadap renang gaya dada adalah sebesar 54,70%.
Relationship between speed, flexibility and limb power to breaststroke swimming ability
Abstract
This study aims to 1) determine the relationship between speed and swimming in the 50m breaststroke; 2) To determine the relationship between flexibility to swimming 50m breaststroke; 3) To determine the relationship between leg power in the 50m breaststroke swimming; 4) To determine the relationship of speed to breaststroke swimming through leg power; 5) To determine the relationship of flexibility to breaststroke swimming through leg power. The results of the study found (1) There is a significant direct effect of speed on breaststroke swimming as indicated by a coefficient of r of 0.659, and the significance of the relationship between X1 and Y can be seen from the t-count value of 2.113 > with a t-table of 1.701. The influence of speed on breaststroke swimming is 43.42%. (2) There is a significant direct effect. Flexibility on breaststroke swimming is indicated by the r coefficient of 0.339 and the significance of the relationship between the X2 variable and the Y variable. It can be seen that the t-count value is 2.309 > with a t-table of 1.701. The direct effect of flexibility on breaststroke swimming is 11.60%. (3) There is a significant direct effect of leg power on breaststroke swimming. It is indicated by a coefficient of r of 0.635, and the significance of the relationship between X3 and Y can be seen in the t-count value of 1.997 > with a t-table of 1.701. The influence of leg power on breaststroke swimming is 54.70%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ali, Muhammad. (2012). Pengembangan Pendekatan Kontekstual Terhadap Hasil Belajar Renang Gaya Dada. Volume 14, Nomor 2. ISSN 0852-8349. FKIP jambi
Anonym. (2011). Modul Praktikum Mata Kuliah Olahraga Air (Renang). Bandung: Universitas Padjajaran.
Aras Djohan (2017). Hubungan antara Fleksibiltas dan Kekuatan Otot Lengan denganKecepatan Renang. Jurnal MKMI.
Aribinuko T. (2000). Teknik Dasar Renang. Jakarta: Intan Pariwara
Badruzaman. (2007). Sejarah Renang. Teori Renang 1. Departemen Pendidikan Nasioanl Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan Indonesia.
David G. Thomas. (1998). Renang Tingkat Pemula. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
David Haller. (2007). Renang Tingkat Mahir. Jakarta: Grafindo Persada
Dedy irawan. (2017). Ubungan Kekuatan Otot Lengan Dan Otot Tungkai Dengan Prestasi Renang Gaya Dada 50 Meter.
Djoko Pekik Irianto. (2004) Menuju Sehat dan Bugar dengan Berolahraga, Yogyakarta: CV Andi Offset.
Eri Pratiknyo Dwikusworo. (2009). Tes dan Pengukuran Olahraga. Fakultas Ilmu Keolahragaan: Universitas Negeri Semarang.
FINA. (2015-2017). FINA Swimming Rule. Switzerland. www.fina.org [diakses pada 18 juli 2021]
Gago, S., Lesmana, S.I., dan Muliarta. (2013). Peningkatan fleksibilitas otot hamstring pada pemberian myofacial release dan latihan auto stretching sama dengan latihan stretching konvensional. Jurnal Fisioterapi Universitas Udayana. Hal: 1-11.
Harsono. (2016). Latihan Kondisi Fisik (untuk atlet dan kesehatan). Bandung
Harsono. (2015). Kepelatihan Olahraga. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset
Islamuddin, (2015). Hubungan Kecepatan reaksi kaki, daya ledak tungkai, dan kelentukan dengan keterampilan smash sepak takraw. Jurnal Sport Pedagogy Vol. 5. No 1 April
Ismaryati (2008). Tes & Pengukuran Olahraga. Surakarta: UNS Press.
Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. (2009). Materi Pelatihan Kondisi Fisik Dasar. Jakarta: Asdep Pengembangan Tenaga dan Pembina Keolahragaan.
Kisner, C dan Colby L. A. (2007). Therapeutic Exercise: Foundations and Techniques. 5th Ed. Philadelphia: F. A. Davis Company. PP: 2
Lovitt, Michelle dan John Speraw. (2004). Exercise for Your Muscle Type: The Smart Way to Get Fit. New Jersey: Basic Health Publications, Inc.
Maglischo, Ernest W., (1982) Swimming Faster. California State
University, Chico: Mayfield Publishing Company.
Maglischo. W Ernest. (1982). Swimming Faster. USA: California State College, Bakerfield.
Mulyana, Boyke (2011). Joint conference UPI-UiTM Motivasi berprestasi, Fleksibilitas Pergelangan kaki, dan Power Tungkai dengan prestasi renang gaya dada.
Murni, Muhammad. (2000). Renang. Jakarta: Depdikbud.
Nagarwal A.K. et al. (2010). Improvement of Hamstring Flexibility: A Comparison between Two PNF Stretching Techniques. International Journal of Sport and Engineering vol. 4
Nala, Ngurah. (1998). Prinsif Pelatihan Fisik Olahraga. Denpasar: UNUD
Nala. (2011). Prinsip Pelatihan Fisik Olahraga. Denpasar: Universitas Udayana.
Nanang Sudrajat. (2004). Pendidikan Jasmani. Bandung: PT Sarana Karya
Nurhasan. (2007). Tes dan pengukuran. FOK UPI).
Putra, hanri, dkk. (2020). Kontribusi Dayatahan Kekuatan Otot Lengan Dan Dayatahan Kekuatan Otot Tungkai Terhadap Kecepatan Renang Gaya Dada. jurnal Patriot Volume 2 Nomor 1,
Riduwan, dan Engkos Achmad Kuncoro. (2017). Cara Menggunakan dan memakai Path Analysis (Analisis Jalur). Bandung: Alfabeta
Sabatino Nixon (2017). Hubungan antara jumlah stroke dengan kecepatan renang 50meter gaya dada. Repository.upi.edu.
Sajoto. M. (1995). Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Jakarta: Depdikbud.
Shava, Ikhasan dkk. (2017). Latihan Plyometrics dan Panjang Tungkai terhadap Kecepatan Renang Gaya Dada Atlet Renang Sumatera Selatan. Journal of Physical Education and Sports. 6 no. 3.
Sugiyono (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, CV Alfabeta. Bandung.
Thomas G. David. (2007). Renang Tingkat Mahir. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Toho Cholik M dan Gusril. (2004). Perkembangan Motorik pada Anak. Jakarta: Depdikbud.
UU RI Nomor 3 Tahun 2005 tentang system pendidikan olahraga nasional.
Yeni, Okta. (2019). Pengaruh Latihan Push-Upterhadap Kecepatan Renang Gaya Dada 50 Meter Pada Atlet Renang. Vol. 1 No.1 Jurnal Pendidikan MINDA.
Yudha, Enggar Cahyandaru. (2007). Hubungan Antara Kecepatan, Kelentukan, dan Daya Tahan Vo2Max terhadap Prestasi Renang Gaya Bebas 50 Meter di Pusat Pembinaan Atlet Berbakat (PAB) Daerah Istimewa Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.21831/medikora.v20i2.43354
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 MEDIKORA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed by:
In Collaboration with:
1.png)