Peninggalan Sejarah Islam di Buleleng Bali
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membahas tentang masuknya Islam di Buleleng Bali dan peninggalan-peninggalan sejarah Islam yang ada di Buleleng Bali. Penelitian ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahapan yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan hostoriografi. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa Agama Islam masuk ke Buleleng terjadi pada tahun 1587 yang dibawa oleh tiga orang pengantar gajah yang telah memeluk agama Islam. Peninggalan sejarah Islam di Buleleng Bali meliputi Masjid Safinatussalam, Masjid Agung Jamik, Alquran tulisan tangan Gusti Ketut Jelantik Celagi, dan makam tokoh penyebar Islam Syekh Abdul Qadir Muhammad (The Kwan Lie).
Kata Kunci: Buleleng, Peninggalan Islam
Full Text:
PDFReferences
Anom, I., G., N. et al,. 1999. Masjid Kuno Indonesia. Jakarta: Proyek Pembinaan Peninggalan Sejarah dan Kepurbakalaan Pusat.
Ardhana, I., K., et al. (2011). Masyarakat Multi Kultural Bali: Tinjauan Sejarah, Migrasi dan Integrasi. Denpasar: Pustaka Lararasan.
Asmara, A., D., P. (2014). Makam Keramat Karang Rupit Syeikh Abdul Qadir Muhammad (The Kwan Lie) di Desa Temukus Labuan Aji Banjar, Buleleng Bali (Perspektif Sejarah dan Pengembangannya Sebagai Objek Wisata Spiritual). Skripsi, Universitas Pendidikan Ganesha Fakultas Ilmu Sosial, Singaraja.
Assegaf, C., To., Z., A. (2012). Sejarah Wujudnya Makam Sab’atul Auliya’ Wali Pitu di Bali. Sidoarjo: Zifatama Publishing
Atmadja, N.B. (2010). Geneologi Keruntuhan Majapahit Islamisasi, Toleransi dan Pemertahanan Agama Hindu di Bali. Singaraja: Pustaka Pelajar.
Buku Kunjungan Tamu Makam Keramat Karang Rupit The Kwan Lie (Syekh Abdul Qadir Muhammad).
Ikhsan. (2000). Islamisasi Di Buleleng Bali Abad XVII. Skripsi Institut Agama Islam Negeri Sunan Kalijaga Fakultas Adab, Yogyakarta.
Murtadho, M. (2015). Wisata Religi Di Bali: Geliat Usaha Pengembangan Pariwisata Islam. Surabaya: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI
Panji, I., G., N. (1956). Sejarah Buleleng. Singaraja: UPTD Gedong Kirtya.
Pengurus Ta‟mir. Sekilas Riwayat Singkat Masjid Agung Jami’ Singaraja-Bali. Artikel Masjid Agung Jami’ diringkas dari tulisan H.Abd. Latif yang bersumber dari I Gusti Nyoman Panji Mantan Perbekel Kampung Kajanan dan A.A. Udayana kerabat puri Singaraja.
Sarlan, M. (1997). Islam di Bali. Denpasar: Proyek Peningkatan Sarana dan Prasarana Kehidupan Beragama
Sastrodiwiryo, S. (1994). I Gusti Anglurah Panji Sakti Raja Buleleng 1599-1680. Denpasar: CV. Kayumas Agung
Simpen, W. AB. (1989). Babad Kerajaan Buleleng. Denpasar: Cempaka 2
Supartha, W. (1999). Bali dan Masa Depannya. Denpasar:PT. Offset BP
Worsley, P., J. (1972). Babad Bulelen. Leiden: Koninklijk Institut Voor Taal Land-En Volkenkunde.
Zein, A., B. (1999). Masjid-Masjid bersejarah di Indonesia. Jakarta: Gema Insani Press.
Wawancara:
Abdullah Suardana. Ta’mir Masjid Agung Jamik Singaraja. Wawancara. Singaraja 26 November 2016.
Ahmad Hadi. Penjaga Makam Keramat Karang Rupit. Wawancara. 26 Nopember 2016.
DOI: https://doi.org/10.21831/istoria.v16i1.16495
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Rizky Annisa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Printed ISSN (p-ISSN): 1858-2621
Online ISSN (e-ISSN): 2615-2150
ISTORIA has been Indexed by:
Supervised by:
/>Jurnal ISTORIA: Jurnal Pendidikan dan Sejarah by History Education Study Program, UNY is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.